ellya kadam
Dalam Album Tukang Ramal Bersama Oma Irama
Lagu lagunya Di Bawah ini:
Tukang Ramal Cipta M. Faris Vocal Oma Irama Feat Ellya Khadam
Malam Pengantin Cipta Ellya Khadam Vocal Ellya Khadam
Suratmu Cipta Oma Irama / Ellya Khadam Vocal Oma Irama
Percayalah Cipta Khadam Vocal Ellya Khadam
Sungguh Kejam Cipta Ellya Khadam Vocal Ellya Khadam
Sepatu Baru Cipta Umar Vocal Noor Farida
Menang Lomba Joget Cipta Khadam Vocal Oma Irama Feat Ellya Khadam
Bunga Dan Doa Cipta Khadam Vocal Oma Irama
Kebimbangan Cipta Ellya / Mus K. Wirya Vocal Ellya Khadam
Hanya Satu yang Kupinta Cipta M. Faris Vocal Oma Irama Feat Ellya Khadam
Deritaku Cipta Ellya Khadam Vocal Ellya Khadam
Malam Gembira Cipta Khadam Vocal Ellya Khadam
Klik Download di bawah ini full Rar
dalam Album Pop Melayu Di bawah ini lagu lagunya yang bisa di download:
Suara Suling Download
Orang Asing (Ft. Rudy Anand) Download
Cubit Sayang Download
Reny (Rudy Anand) Download
Oh Mama Download
Main Lotre (Ft. Rudy Anand) Download
Dengar Dulu Download
Kucari Cari Download
Tergoda Mimpi Download
Dalam Album ini Ellya bersama OM. Chalia menampilkan juga A. Rafiq musik beriramakan Melayu, India dan Arab di ramu dalam Album Restu Chalia
01 DJANGANLAH DJANGAN
02 RESTU CHALIA
03 PANTUNG DJENAKA
04 KEPALSUAN TJINTA
05 TJAHAJA DJASA
06 INSAN DAN NAMA
07 HARI SUDAH MALAM
08 SIAPAKAH DIA
09 HASRAT HATI
10 KUTJING YANG NAKAL
Download Full Rar Klik Disini
lagu lagu Ellya M Harris bersama Djuana Sattar dan Husein Bawafie. OM Chandralela dalam album pengertian
01 KAU PERGI TANPA PESAN (ELLYA)
02 KUPUNJA BONEKA (DJUHANA)
03 PADUAN DJIWA (ELLYA)
04 KALAU KUINGAT (DJUHANA)
05 KUASA ILLAHI (ELLYA)
06 SAAT BERPISAH (DJUHANA)
07 USAH KAU KENANG (DJUHANA)
08 PENGERTIAN (ELLYA)
09 TERLALU (DJUHANA)
10 BIARKAN DAKU (ELLYA)
11 SAAT BERSUA (DJUHANA)
12 TERKENANG ORANG JAUH (HUSIN BAWAFIE & ELLYA)
Download full Rar klik disini
Beberapa lagu lagu dari Orkes Gambus Al Fata (Ellya) Album Baladil Chasib
1 BALADIL CHASIB
2 ASRO MINAL BAWINDJ
3 ALAIKA SALAMULLAH
4 DAIMAN TADJRI
Download klik disini
Lagu lagu Ellya bersam OM. EL Huriya album Pernjataan
01 PERNJATAAN
02 DERITA DJIWA
03 INSAN SEDJATI
04 TIADA MENGAPA
05 RELA
06 HIDUP BAHAGIA
07 SELAMAT DJALAN
08 DJANDJI
09 ZARA SAMNE
10 DJIWA NAN LARA
11 RATAPANKU
12 TERTAMBAT
Download Full Rar Klik disini
OM El - Sitara
Goyang.......kang........!!!!!
2 MARI JOGET
3 CARI GANTI
4 JATUH CINTA
5 AIR TERJUN
6 MENGAPA
7 SALAHMU SENDIRI
8 CINTA DIBIBIR
Download File lagunya full rar klik di sini
Ellya Khadam (nama lahir Ellya, lalu Ellya Agus; lahir di Jakarta, 23 Oktober 1938; umur 70 tahun) adalah penyanyi, penulis lagu, dan pemeran Indonesia.
Karir
Selain sebagai aktris, Ia terkenal sebagai penyanyi dangdut dengan lagu Boneka Dari India bahkan masuk dalam jajaran perintis aliran musik ini. Lagu-lagu lain yang dipopulerkannya adalah Pergi Tanpa Pesan (ciptaannya sendiri), Beban Asmara, dan Ogah Ah!.
Filmografi
- Tjita-Tjita Ajah (1959)
- Ratu-Ratu Rumah Tangga (1960)
- Mak Tjomblang (1960)
- Matahari Pagi (1968)
- Dibalik Pintu Dosa (1970)
- Dunia Belum Kiamat (1971)
- Bing Slamet Setan Djalanan (1972)
- Benyamin Biang Kerok (1972)
- Biang Kerok Beruntung (1973)
- Anak Yatim (1973)
- Sopir Taksi (1973)
- Musuh Bebuyutan (1974)
- Buaye Gile (1974)
- Ratapan Si Miskin (1974)
- Bajingan Tengik (1974)
- Ratu Amplop (1974)
- Benyamin Raja Lenong (1975)
- Ridho Allah (1977)
- Ayah Tiriku Ibu Tirimu (1977)
- Dukun Kota (1978)
- Gudang Uang (1978) Lagu- Lagunya bis di Download di bawah ini :
Elya Khadam - Dunia Seni
Elya Khadam - Mari Kemari
Elya Khadam - Pernyataanku
Elya Khadam - Saat Perpisahan
Elya Khadam - Sesal Tiada Erti
Elya Khadam - Tak Jemu Menggoda
Elya Khadam - Tak Suci Lagi
Elya Khadam - Tiada Sabar
Elya Khadam - Tukang Foto
Elya Khadam - Wahai sayang
Elya Khadam- Bisikan Cintaku
Mansyur S & Elya Khadam - Buruk Sangka
Mansyur S & Elya Khadam - Tak Setuju
Mansyur S - Bunga Yang Berdusta
Mansyur S - Pesan Terakhir
Mansyur S - Terpesona
Elya Khadam & Hussein Al - Bintang Dan Sutradara
Elya Khadam & Mansyur S - Miskin
Elya Khadam & Mansyur S - Jangan Ragu
Elya Khadam & Mansyur S - Pandai Berdusta
Elya Khadam & Mansyur S - Tukang Jamu
JASAD sang penyanyi legendaris Ellya M. Harris saat kejayaan lagu sendu "Kau Pergi Tanpa Pesan" itu, kini terbaring bisu di balik bumi. Sampai batas akhir hayatnya, Senin, 2 November 2009, tak banyak lagi orang mengenal nama besar Ellya M. Harris di pentas musik dangdut, sejak terkubur di balik nama Ellya Khadam. Di jelang akhir tahun 1970, alunan ekspresif dalam ratapan lagu mendayu-dayu iringan Orkes Melayu (OM) Chandraleka, pimpinan M. Harris itu melesat tajam, sekaligus menamatkan kepopuleran nama Ellya Agus.
Kesaksian sejarah perjalanan musik dendang Melayu, sebelum populer dengan sebutan dangdut, mencatat nama Ellya Agus sebagai primadona tiada duanya. Kemasyhuran lagu ceria "Boneka Dari India" maupun kesenduan lagu "Termenung" di putaran tahun 1958, jadi bukti pengakuan sukses Ellya Agus masa lampau, jauh sebelum orang mengenalnya sebagai Ellya Khadam. Namun, album "Kau Pergi Tanpa Pesan" yang melejitkan pula lagu "Pengertian", pantas dicatat sebagai puncak kejayaan panjang Ellya, yang dibangun sejak dangdut masih dianggap musik kelas pinggiran!
Dengan ketajaman lintasan reputasi tiga nama dari era Ellya Agus, Ellya M. Harris hingga Ellya Khadam, artis penyanyi kelahiran Jakarta 1938 itu, memang pemilik gelar "Ratu Dangdut" pertama di negeri ini! Fenomena artis dangdut sekaliber Ellya Khadam, tak mudah mengering dalam kecintaan pemujanya, meski melintasi rentang pergantian masa. Tentu, karena keteguhan konsep almarhumah, yang menunjukkan dedikasi tinggi untuk tampil konsisten bergaya India. Kekuatan lengkingan vokal khas, aksesori, dan aksi pentasnya menyatu dengan keutuhan gaya India.
Tak peduli dengan terpaan gunjingan sumbang! Ellya terus menguatkan posisinya di peringkat penyanyi dangdut papan atas. Dalam kenangan generasi "jadul", aksi dan kepopuleran Ellya terpahat, semasa penyanyi ini mengemuka bersama lagu "Boneka Dari India" dan "Termenung" iringan OM "Kelana Ria" pimpinan Adikarso, mengangkangi sukses lagu "Ratapan Anak Tiri" (Mashabi), "Keluhan Anak Yatim" (Juhana Satar), "Sekedar Bertanya" (Babay Suhaemi), "Keagungan Tuhan" (Ida Laila), dan Elvy Sukaesih yang berlagu "Sampaikan Salamku".
Di masa kejayaan OM "Pancaran Muda" dan OM "Purnama" itu, pamor Ellya lahir sebagai kiblat pasar pentas musik dangdut. Kisah ketangguhan Ellya Khadam pun jadi fenomena tersendiri dalam kancah musik dangdut, terdukung oleh kemampuannya menulis lagu, yang pas dengan karakteristik suaranya. Tak kepalang tanggung, kefasihan Ellya berbahasa India memantapkannya sebagai "Ratu Dangdut", menyusul sukses berduet dengan Muchsin Alatas dalam legenda lagu "Sawen Kamahina"!
Akan tetapi, Ellya tak mampu melawan proses seleksi alami, ketika percaturan artis dangdut membuka paradigma baru selepas tahun 1970-an. Predikat bergengsi Ellya Khadam sebagai "Ratu Dangdut" pun harus memudar. Bahkan, riwayat kejayaan panjang Ellya mengering dalam ingatan banyak orang, yang tersapu arus kehadiran penyanyi generasi penerusnya. Julukan "Ratu Dangdut" lalu bergulir dan mengemuka di depan nama Elvy Sukaesih. Terlebih, setelah Elvy pernah jadi pasangan duet harmonis Rhoma Irama.
Pengakuan
Sungguh pun begitu, sejarah senantiasa bersaksi tentang sukses masa lampu Ellya Khadam. Sejumlah karya cipta lagunya mampu melegenda di tengah kehidupan masyarakat hingga kekinian. Bukan hanya lagu "Boneka Dari India" yang memasyarakat, lagu hit Ellya lainnya pun pernah kembali merebut pasar kaset pop dangdut lawas! Ingat kembali kesenduan lagu "Termenung", yang mendongkrak sukses-ulang Titiek Sandhora, era 1990-an.
Kemashuran "Kau Pergi Tanpa Pesan" di masa kejayaan Ellya M. Harris, juga sukses menguatkan kiprah Iis Dahlia, berdangdut nostalgianya. Bahkan, lagu "Janji" yang lahir setelah Ellya memimpin OM El-Sitara, mencuat sebagai dendang Siti Noorhaliza sang artis Malaysia. Saat itu, pamor Ellya Khadam tengah meredup, dan nyaris terlupakan orang. Terbukti, Mansyur S., terpaksa harus mengingatkan seorang kontestan penyanyi dangdut di TPI, ketika syair "karena" dalam lagu itu diucapkan berganti "kerana"...
Sang kontestan mengira lagu "Janji" produksi Malaysia, hingga aksennya menuruti gaya Siti Noorhaliza. "Harap diingat, itu lagu Mbak Ellya Khadam lho! Bukan lagu Malaysia...." tegur Mansyur S. Benar, predikat "Ratu Dangdut" Ellya Khadam sudah berlalu dari kondisi kekinian. Namun, sejumlah karya cipta lagu almarhumah, abadi dalam kelangsungan musik dangdut. Legenda sukses lagu "Boneka Dari India" pun tak terpisahkan dari kehadiran film komedi "Boneka Dari India" karya alm. Nyak Abbas Akup (1989).
Kejayaan Ellya Khadam pun terbingkai dalam banyak film nasional, seperti di film "Tjita-Tjita Ajah" (1959), "Ratu Rumah Tangga","Mak Tjomblang" (1960), "Matahari Pagi" (1968), "Di Balik Pintu Dosa" (1970), "Bajingan Tengik", "Dunia Belum Kiamat" (1971), "Bing Slamet Setan Jalanan" (1972), "Biang Kerok Beruntung", "Sopir Taksi" (1973), "Musuh Bebuyutan", "Buaye Gile , "Ratapan Si Miskin" (1974), "Dukun Kota" hingga berperan penting dalam film "Ayah Tiriku Ibu Tirimu" garapan alm. Mardali Syarief, dan "Ridho Allah" (1977) karya Young Indrajaya.
Masih banyak film lainnya yang menghadirkan sosok Ellya Khadam. Bisa dimaknai, itu merupakan pengakuan dunia film nasional atas reputasi gemilang almarhumah sebagai penyanyi dangdut yang pernah jadi idola pada masanya. Dalam perjalanan kariernya di kancah dangdut, Ellya pernah sukses berduet dengan Oma Irama (kini Rhoma Irama), Muchsin Alatas, dan Rudy Anand.
Kini, Elly Khadam hanya tinggal sebuah nama dalam perjalanan musik dangdut Indonesia. Sebuah nama yang terbingkai abadi dalam kenangan, tentang kisah keemasan sebuah figur artis dangdut yang teguh dengan gaya India-nya.
"Boneka Dari India" dan "Kau Pergi Tanpa Pesan" jadi legenda kebesaran seorang Ellya. Seorang artis yang mengarungi pasang-surut musik dangdut dengan tiga nama; Ellya Agus, Elly M. Harris dan Ellya Khadam. Tiga nama dalam satu sosok penyanyi legendaris, yang rendah hati, gampang akrab dan terkadang …. genit-genit manja! Tiga nama dalam satu sosok Elya. Selamat jalan Ellya.***
Yoyo Dasriyo
Wartawan, pemerhati film nasional dan sinetron
Related posts:
If you enjoyed this article, subscribe to receive more great content just like it.
0 komentar for this post
Leave a reply
-
▼
2011
(20)
-
▼
Agustus
(20)
- OM Bunga Nirwana OM Bunga Nirwana Pi...
- ellya kadam
- Juhana satar
- YulianSatu Lagi Artis Pendatang baru di dunia mus...
- OM. Pancaran Muda OM. Pancar...
- DANGDUT JAIPONG
- DANGDUT IS THE MUSIC OF MY COUNTRY
- CUCU CAHYATI
- CICI PARAMIDA
- DASAR BROADCAST
- OM BUKIT SIGUNTANG
- KOLEKSI LAGU DANGDUT
- AHMADI HASAN 0 22:45 | Posted in Ah...
- ADE IRMA
- ACHMAD ALBAR
- ABIEM NGESTI
- OM Sinar Kemala Pimpinan A. Kadir Dalam Album Cint...
- ARAFIQ COLLECTION
- Amalik bz
- Ida Laila religi
-
▼
Agustus
(20)